BALAINEWS.CO.ID, Asahan – Tekait ditangkapnya kelima oknum anggota DPRD Labura yang diduga Konsumsi dan pesta Narkoba di ruangan Karoke di Hotel (ATS) dikisaran , Kapolres Asahan AKBP Putu Yudha Prawira dalam konferensi pers di halaman Polres Asahan, Jumat 13/8/21 mengatakan.
14 tersangka pesta narkoba 5 di antaranya Anggota DPRD Labuhanbatu Utara (Labura) diancam hukuman penjara 4 tahun. Sedangkan pemasok barang haram jenis ekstasi kepada wakil rakyat tersebut, R (25), warga Kabupaten Asahan diancam hukuman minimal 5 tahun.
Kapolres Asahan menjelaskan penerapan pasal yang kita buat telah berdasarkan assesmen terpadu dan kordinasi dengan pihak Kejaksaan Negri juga dibekup Dir Narkoba Poldasu , sebelumnya pihaknya mengamankan 17 orang yang diduga pesta narkoba di salah satu hotel di Kisaran. Di antaranya 5 Anggota DPRD Labura. Setelah dilakukan proses 3 orang kita bebaskan, karena tidak memenuhi alat bukti.
Dalam keterangan berikut ,
Pihak Polres Asahan berhasil mengamankan 2 tersangka yang diduga pemasok, hasil penyelidikan, 2 yang ditangkap, 1 tersangka kita tetapkan sebagai pemasok, yakin R dan 1 lagi kita bebaskan,” ujar Kapolres.
Adapun 5 anggota DPRD Labura itu adalah JS, M Ali, KAP, GK, PGul dan sisanya rekanan anggota DPRD Labura, termasuk sejumlah wanita muda.
Dalam keterangan kasus lainnya dijelaskan Putu mengatakan , Sehari sebelumnya untuk Kasus perjudian Kapolres Asahan memaparkan, pada tanggal 27 juli 2021 pihaknya berhasil mengungkap kasus perjudian Togel Online dengan tersangka Y alias J (34) warga Lingkungan IV Kelurahan Kedai Ledang Kecamatan Kisaran Timur.
Sedangkan Kasus Tembak Burung di Dusun I Desa Piasa Ulu Kecamatan Tinggi Raja Polres Asahan, pada tangga 10 Agustus 2021 berhasil mengamankan operator mesin berinisial S (18) warga Dusun IV Desa Sei Apung Kecamatan Tanjung Balai Kabupaten Asahan.
“Untuk kedua kasus perjudian, keduanya diancam hukuman penjara paling lama 10 tahun,” ucap Kapolres
Sementara itu Zulham Nainggolan selaku Sekretaris Serikat Media Saiber Indonesia (SMSI) Asahan Tanjung Balai dan batu bara berhap Polisi tidak gentar menangkap pelaku dan ban bandar judi Togel dan Game Zone yang ada di Tingkat Kabupaten dan tingkat desa di Asahan yang sangat meresahkan masarakat , diduga pelaku kejahatan semangkin meningkat tajam seperti keluhan kehilangan ternak warga seperti ayam piaraaan selalu hilang di kawasan Judi Game Zone di Kisaran belum lama ini kata , efek lain lain masyarakat malas kerja dan kerab menimbulkan kecekcokan rumah tangga karena asik membahas Erek Erek berharao dari uang Judi, kata Z Nainggolan
(ZA)