BALAINEWS.CO.ID, Asahan – Di Polres Asahan, siapa yang tidak kenal dengan sosok AKP Ilham Harahap SH.MH
yang merupakan Kasat Sabahara yang dikenal ramah, bersahaja dan bergaul .
Pasalnya,dibalik seragam coklatnya,pria kelahiran Pematang Siantar 11 Januari 1977 ini,merupakan pria yang dikenal sangat berani dan nekat untuk melindungi pimpinan.
Saat berbincang bincang dengan wartawan,Ilham Harahap mengaku kalau dia merupakan polisi yang beruntung dari rekan rekan seangkatannya yang lulus Bintara Tahun 1996-1997. Karena, begitu selesai pendidikan dia menjadi ajudan Dan Sat Brimob dan mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa.
Akan tetapi, kenaikan pangkat luar biasa yang didapatnya itu tidak segampang yang diperoleh oleh rekan rekan bintara lainnya. Soalnya, Ilham Harahap mendapatkan pangkat luar biasa itu dengan nyaris mengorbankan nyawanya.
Dimana tahun 2002 lalu, Ilham Harahap nyaris tewas saat berusaha melindungi Komandan Satuan Brigadir Mobil (Dan Sat Brimob) yang kala itu yang dipimpi oleh Irjen Pol Syafei Aksal. Saat itu, sang perwira masih berpangkat Kombes. Ilham Harahap saat itu merupakan ajudan yang mendampingi pimpinannya itu pergi ke Binjai.
Namun, saat Ilham Harahap bersama Dansat nya tiba di Kota Binjai. Terjadi kericuhan besar besaran di Kota Binjai. Dimana sejumlah anggota TNI memberondongi seluruh polisi yang melintas. Tidak kecuali mobil yang dinaiki oleh Ilham Harahap dengan Komandannya yang ikut ditembaki.
Melihat mobil yang dikendarai mereka di tembakin, Ilham Harahap langsung bergerak cepat untuk melindungi perwira tersebut dengan cara memeluk dan merangkul tubuh Dansatnya. Sehingga,akibat dari serangan itu,punggung belakang Ilham Harahap kena dua peluru yang bersarang di badannya.
Akibat dari tembakan yang bersarang dipunggungnya,putra pasangan Muhammad Idris Harahap dan Nuraini Br Lubis ini, akhirnya menikah dan mengucap dengan kekasih hatinya,Aiptu Selvi Quarta Febrini, SH di rumah sakit Glenegles.
Usai peristiwa itu, pria tiga anak ini langsung diberi kenaikan pangkat luar biasa oleh Polri dengan memberikan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dan diberi penghargaan sebagai Brigadir Luar Biasa oleh Kapolda.
“Alhamdulilah memang, sejak peristiwa yang tidak bisa saya lupakan itu. Saya mendapat kenaikan pangkat luar biasa dan penghargaan brigadir luar biasa oleh Kapolda. Walaupun siap itu saya menikah di rumah sakit dan keluarga istri Saya buat acara pesta tampa ada mempelai pria di pelaminan saat itu,” ujar Ilham Harahap.
Sejalan dengan berjalannya waktu, kata Ilham Harahap, saya langsung nekat untuk mencoba sekolah perwira dengan modal penghargaan dari Kapolda piagam sebagai brigadir luar biasa. Meskipun dibelakang punggung dan bahu saya masih ada bekas bersarangnya peluru.
“Walapun masih ada bekas operasi kedua peluru di badan saya. Tidak membuat saya menyerah untuk mencoba sekolah perwira saat itu,” ujar Ilham Harahap sembari menunjukan bekas operasi pengeluaran peluru di punggungnya pada wartawan.
Selesai pendidikan sekolah perwira dan menyandang pangkat IPDA, kata Ilham Harahap, dia langsung ditempatkan menjadi Kanit Jatanras Polres Belawan, Kasi Propam Belawan, Kanit Sabhara Polsek Sunggal, Kanit Sabhara Polsek Sunggal.
Setelah itu, pimpinan mempercayakan dirinya menjadi Kapolsek dan sudah menjalani Lima kali Kapolsek,yakni kapolsek Tanah Pinem Dairi, Kapolsek Serbelawan Simalungun, Kapolsek Perbaungan Sergei, Galang Deliserdang, Kapolsek Tanjung Morawa.
Setelah lima kali menjadi Kapolsek, lanjut Ilham Harahap, dirinya langsung dipercayakan menjadi Kasat Sabhara Polres Asahan.
Saat dia dipercaya menjadi Kapolsek, kata Ilham Harahap, dia banyak membuat program menarik yang dia pernah ciptakan, diantaranya dia pernah membuat motor pintar saat menjabat sebagai Kapolsek Perbaungan. Sepeda motor salah satu rumah makan yang tidak terpakai, dimanfaatkannya untuk menjadi sepeda motor pintar.
Motor pintar ini berisi buku dan sedikit permen agar diraikan oleh anak-anak. Menurutnya hal itu dilakukan agar anak-anak tertarik membaca. Dimana Babinkantibnas dikerahkannya sebagai penggerak motor pintar untuk berkeliling.
Selain itu, Ilham juga membuat program Razia Kaum Duafa yang dimana memberikan sejumlah sembako kepada orang-orang kurang beruntung.Beras-beras tersebut selalu dibawanya didalam mobil dinas Sabhara Polres Asahan, dan bila menemukan orang kurang mampu baik dijalan atau dirumah, ia akan menurunkan untuk memberikan sembako tersebut.
“Semua program program yang saya lakukan selama jadi Kapolsek dimanapun saya berada. Hingga kini masih berlanjut meskipun saya tidak lagi disana sebagai Kapolsek. Bahkan masyarakat di Ser Belawan hingga saat ini masih minta petunjuk dan arahan sama saya. Karena saya masih dibuat warga disana sebagai penasehat,” jelas ilham.
Profil AKP Ilham Harahap SH.MH
Lahir Pematang Siantar 11 Januari 1977
SDN Rindam Kota Pematang Siantar,
SMP Sultan Agung Pematang Siantar
SMAN 3 Pematang Siantar.
Bintara Polri Tahun 1996-1997
Istri Aiptu Selvi Quarta Febrini, SH
Anak Anak 3 Orang
2015 Kapolsek Tanah Pinem Polres Dairi.
2017 Kapolsek Ser Belawan Polres Simalungun.
2018 Kapolsek Perbaungan Polres Serdang Berdagai.
2019 Kapolsek Galang Polres Deliserdang.
2019-2020 Kapolsek Tanjung Morawa Polres Deliserdang.
Prestasi
Kenaikan Pangkat Luar Biasa, Brigadir Luar Biasa tahun 2002.
Juara 2 Tembak Polda Sumut Tahun 2020 (**)