BALAINEWS. CO. ID, Asahan – Masih banyaknya warga Asahan yang kurang mampu tak dapat Vaksin Covid -19 dan tak dapat bantuan Biaya Sekolah juga Bantuan lain membuat warga mengaku kesal dan kecewa kepada Bupati Asahan priode 2021 -2025 Pasangan Surya Taufik demikian informasi diterima di Kelurahan Sentang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan .Senin (13/9/2021).
ES (44) didampingi ID (12) dan PI (17) warga Jalan Jeruk Lingkungan II kelurahan Sentang Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan yang status suaminya sebagai insan Pers (Wartawan ) di salah satu media Online dan Cetak mengaku tak pernah mendapatkan bantuan Biaya Pendidikan, Bantuan Keluarga Prasejahtera ,Kartu Indonesia Sehat ,Dana Imbas Covid -19 dari Pemerintah Pusat dan Kabupaten , dana Bedah rumah dan Kartu Pra Kerja sejak sejumlah program bantuan pemerintah itu digulirkan mulai 6 Tahun lalu ,dijelaskan ES yang memiliki dua anak sekolah dari TK hingga tamat SMA belum pernah merasakan bantuan pemerintah seperti Beras Raskin dan bantuan lain padahal suaminya seorang Jurnalis.
Awalnya ia merasa mampu dan berusaha sendiri untuk membantu suaminya menghidupi rumah tangganya dengan membuka Kios walau usulan Dana Modal Usaha UMKM viral jelang Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Asahan tahun lalu juga tetap tak didapat.
Pihaknya sudah berulang kali memohin bantuan melalui Kepala Lingkungan II Zainuri hingga 4 kali berganti lurah namun upayanya kandas dengan sejumlah alasan Kuno disampaikan Pemerintah melalui Lurah .
Senada juga dikatakan DT (50) Warga Lingkungan VI ketiga anaknya juga takbpenah merasakan bantuan biaya anak sekilah dari Pusat dan bantuan Prakerja ,padahal ia hanya seorang penjual Zus dipinggir jalan.
Warga juga mengaku belum mendapat Vaksin tahap satu dari Dinas terkait walau warga lain sudah divaksin hingga tahap tiga.
Warga menilai Bupati terkesan kurang mempedulikan warganya yang miskin dan terlalu mempercayai bawahannya seperti Kepling dan Lurah sehingga keluhan tak sampai kepadanya . Hal ini dinilai melukai janji kampanyenya .
Anehnya hampir seluruh orang dekat dan keluarga aparatur kelurahan memdapat bantuan tanpa kekurangan sedikit apapun dari pemerintah.
Zainuri Kepala Lingkungan saat dikonfirmasi mengaku Bingung sebab usulan bantuan kepada Keluarga Wartawan telah di usulkan ke Lurah dan Dinas Sosial sejak lima tahun lalu namun tak dikabulkan .
Senada juga dikatakan, Ros selaku Lurah Sentang, bantuan dana Imbas Covid -19 hanya sekali diterima pemerintah kelurahan untuk bantuan warga miskin , Blt ,bedah rumah dan bantuan anak sekolah bukan hak lurah yang menjawab nelainkan kasi saya ,”dia lagi istirahat makan , jadi belum ada jaawaban”, kata Ros.
Ros juga menambahkan terkait Vaksin ,saat pemerintah menyarankan Vaksin banyak warga yang menolak saat Vaksin langka warga meminta diVaksin ,
Warga juga mengatakan tak begitu butuh diVaksin sebab yang mereka lebih peentingkan Sertivikat Vaksin untuk urusan administrasi.
Semenyara itu Camat Kisaran Timur Saiful Pasaribu saat dihubungi selularnya pada pukul 20.15 WIB belum menjawab telpon dari wartawan.
(ZN/bn)
